Sabtu, 11 Desember 2010

tentang ke"bangsa"an

"Indonesia Tanah Airku
Tanah Tumpah Darahku
Disanalah Aku Berdiri
Jadi Pandu Ibuku
Indonesia Kebangsaanku
Bangsa Dan Tanah Airku
Marilah Kita Berseru
Indonesia Bersatu…… “ dan seterusnya,

Jujur kawan, ketika masih sekolah dulu saya berkali-kali menyanyikan lagu ini, tepatnya ketika upacara bendera di sekolah setiap hari senin, dan saya menyanyikannya dengan biasa-biasa saja, akan tetapi pernah suatu ketika saya menyanyikan lagu ini dengan sungguh-sungguh, bahkan sampai terharu.. yaitu ketika berada di stadion senayan atau sering juga disebut stadion utama gelora bung karno, entah kenapa ketika menyanyikan lagu ini sebelum pertandingan sepak bola berlangsung rasa-rasanya ada yang beda seolah-olah gelora dari presiden bung karno benar-benar menyeruak di tempa itu, sepertinya kita benar-benar sedang membela kehormatan dan kejayaan bangsa sendiri, semangat yang menggebu-gebu dan kebanggan yang dalam akan suatu bangsa yang namanya Indonesia..
Tentu saja sebagai warga negara Indonesia kita harus bangga akan negara kita sendiri, negara yang merentang dari sabang sampai merauke, dari talaud sampai ke pulau roti (kata iklan sebuah mie instan..) dengan bendera nasional berwarna merah putih dan burung garuda sebagai lambing negara, dengan berate-ratus suku bangsa yang tersebar di seluruh wilayah nusantara, oke,, nah, tapi sebenarnya apakah yang dimaksud dengan sebuah “bangsa” itu ?? ini adalah sebuah pertanyaan yang pernah dilontarkan oleh seorang negarawan prancis bernama ernest renan dalam suatu kuliah di universitas Sorbonne tahun 1882. Renan sendiri kemudian menjelaskan dalam makalahnya “qu’est-ce qu’une nation?”bahwa bangsa adalah “jiwa, suatu asas rohani” yang terbentuk dari kepemilikan kolektif atas suatu kenangan dan kehendak kebersamaan di masa kini, renan menolak bahwa bangsa itu terbentuk atas dasar ras, agama, bahasa, dan aspek geografis, meskipun hal-hal ini adalah aspek yang utama, memang dalam menerikan definisi renan berfokus pada aspek ideologis-idealisme.

Lain Ernest Renan, lain pula dengan Benedict Anderson, dalam karyanya “Imagined Communities: Reflections of the origin and spread of the nationalism” ia mendefinisikan bangsa sebagai sutu komunitas politis dan dibayangkan sebagai suatu yang bersifat terbatas secara inheren dan berkedaulatan. Kata-kata “dibayangkan” dimaksudkan bahwa komunitas ini hanya ada dalam benak masyarakat, akan tetapi bayangan ini bersifat kolektif dan diusahakan identik. Suatu bangsa kemudian akan memiliki idealisme bersama yang disebut sebagai nasionalisme.
Lalu kemudian timbul pertanyaan apakah nasionalisme itu ?? seorang ilmuwan lain bernama Ernest Geller menjelaskan bahwa “prinsip yang menganggap bahwa unit politik dan nasional haruslah sebangun-selaras.”
Berbagai definisi di atas menjelaskan kepada kita mengapa kadang pada suatu waktu kita menjadi begitu cintanya pada negara, dan juga bangga atas apapun yang menjadi symbol atau pengejawantahan dari negara tersebut, karena dalam benak kita, kita sedang membela suatu kesatuan yang dibayangkan secara kolektif, dan sifatnya melebihi persaudaraan yang erat melampaui hubungan kekerabatan dan pertalian darah.. dalam hal inilah tim nasional sepak bola mendapatkan ruh nya, sehingga orang akan berbondong-bondong datang dan mendukung perjuangan beberapa orang yang ditahbiskan sebagai “anak-anak bangsa”.
Definisi-definisi di atas begitu kuat mempengaruhi pemikiran dan perasaan saya sampai ketika saya sebagai seorang muslim mempelajari lebih lanjut akan apa yang ada dalam agama saya, yaitu agama islam :

Dulu saya pernah berpikir bahwa aspek-aspek utama yang memebntuk sebuah negara-bangsa adalah kesamaan bahasa, ras, wilayah geografis, dan kebudayaan. Akan tetapi ternyata aspek-aspek tersebut memang tidak berlaku sacara mutlak sebagaimana yang dijelaskan oleh ilmuwan-ilmuwan di atas. Dan seiring dengan berjalannya waktu, sebagai seorang muslim saya akhirnya mengetahui bahwa konsep bangsa-nasinalisme itu sebenarnya tidak mutlak dan tidak terbatas hanya pada apa yang diajarkan di sekolah-sekolah atau meja kuliah. Ada sebuah fatwa ulama local dalam perang revolusi di Indonesia yang menyatakan bahwa jikalau tetangga muslim kita misalnya, diserang oleh aggressor yang semena-mena dan zholim, maka kita harus membantu tetangga kita tersebut, adapun hukumnya bagi tiap-tiap individu tergantung dari besaran jarak individu tersebut dari wilayah konflik, hukumnya menjadi wajib bila jaraknya dekat dengan konflik. Maka, kemudian saya berpikir bahwa fatwa ulama jawa timur zaman revolusi ini pun harusnya diletakkan pula dalam posisi yang sama dalam skala global internasional. Jika negara tetangga kita Malaysia misalnya diserang habis-habisan oleh Thailand misalnya, maka negara-bangsa Indonesia pun sudah seyogyanya untuk memberikan bantuan. Bantuan ini tentu tidak saja didasari atas sentimen-sentimen kebangsaan belaka, namun oleh sentiment keagaaman yang merupaka salah satu dari aspek berkategori ideologis-religius. Sintesis yang kemudian terbentuk di benak saya adalah suatu rumusan yang berbunyi “ di mana ada wilayah yang di situ berdiri masjid serta dikumandangkan adzan, maka di situ lah tanah air seorang muslim, siapa pun dia”. Sintesis ini kemudian meletakkan aspek keagaamaan sebagai salah satu aspek penting pembentuk persaudaraan negara bangsa, melebihi aspek-aspek tradisionla lain seperti ras, bahasa, adat-istiadat, maupun wilayah geografis.
Saya tidak tahu apakah aspek ideologis keagamaan ini diabaikan atau tidak oleh para negarawan perumus di atas, karena dengan adanya kesamaan ideologi agama ini bisa terbentuk suatu komunitas yang hampir ciri-cirinya menyamai sebuah “bangsa” serta yang sifatnya melampau batas-batas wilayah geografis. Oh, sudahlah saya bukan lah orang yang ahli dalam masalah filsafat seperti ini, saya hanya sebatas menyampaikan uneg-uneg yang ada dalam hati saja.. oke tetap dukung timnas Indonesia di mana saja ia berlaga, akan tetapi tetap dalam batas yang wajar karena sebenarnya kita semua ini adalah bersaudara.. ^^v

Selasa, 26 Oktober 2010

lelakon : "petruk dan gareng belajar sistem informasi"

Alkisah, dalam sebuah lelakon yang tidak pernah terjadi dan hanya fiktif belaka.. yaitu di dunia pewayangan, para punakawan sedang berjalan menyusuri sebuah lorong di padephokan “Ngudi Artha”, sebuah padephokan seperti universitas yang didirikan oleh kembar pandawa raden nakula dan sadewa setelah pandawa mendapatkan tahtanya kembali dari bala kurawa atas negeri hastinapura, padhepokan “Ngudi Artha” ini didirikan atas saran sesepuh kerajaan, raden arya widura kepada prabu yudhistira, raja hastina yang baru untuk mendidik generasi muda agar berpendidikan dan bisa kembali membangun kerajaan setelah perang besar baratayudha, kedua punakawan yang mengobrol itu adalah nala gareng (G) dan petruk (P) kebetulan mereka mengambil prodi akuntansi kerajaan...
G : “kakang, kenapa tadi kuliah sistem informasi akuntansi yang kita ikuti itu susah ya? Jadi pusing nih liat gambar flowchart yang jumpalitan kayak tadi”
P: “podo dimas, aku sendiri juga agak bingung mendengarkan penjelasan raden arya widura tentang sistem tadi, sepertinya kita harus lebih giat belajar lagi ya..”
G: “sepertinya kita juga harus lebih giat belajar bersama dengan raden arjuna atau raden yudistira kakang, agar kita gak usah remidi kalo ujian datang.. malu juga kan kita dari putra raden antareja , raden arya danurwinda yang sekecil itu dapat nilai A+ kalo ujian sistem..”
P: “iyo dimas, memang nampaknya kita harus belajar lagi..
Tak berapa lama, karena sambil ngobrol sampailah mereka ke rumah bapak angkat mereka, rumah ki lurah semar bodronoyo (Sb)..
Sb: “ealah le.. le.. anakku sudah pulang dari menuntut ilmu di padephokan, sini-sini.. loh kok wajah kalian kayak kecapekan gitu..? kenapa? Dapat nilai C lagi?”
P: “weladhalah.. bukan bopo, ini kami kelihatan capek karena masih pusing dengan kuliah sistem akuntansi yg diberikan raden arya widura tadi..”
G: “nggih, leres bopo, pelajaran tadi bener bener bikin gareng jadi pusing, pelajaran sistem susah ya ternyata bopo..”
Ketika mereka bercakap-cakap ternyata datanglah rombongan pandawa lima yang terkenal itu ke rumah ki semar,, rupanya mereka ingin mendiskusikan pembangunan proyek “kereto kencono way” sebagai alat transportasi massal warga hastina pura, yang akan diproyekkan bersama raja dwarawati raden kresna sebagai arsitek dan hanoman serta anggodo sebagai mandor para pekerja bangsa kera.. raja hastina yang baru, raden yudhistira (Y), sang sulung yang menguasai ilmu ajian kalimasada (katanya diambil dari kata-kata “kalimat syahadat”) ditemani ksatria gagah setinggi 2 kali badan normal, raden wrekudara (W), tengah pandawa yang kegantengannya menggoda para model majalah mode, raden arjuna (A), serta si kembar yang pandai nakula (N) dan sadewa (S)..
Y: “assalamualaykum ki lurah, apakah kedatangan kami mengganggu kalian, nampaknya saya mendengar kalian sedang membicarakan perekonomian, masalah sistem kalo gak salah saya dengar?”
Sb: “Wa'alaykumsalam... walah, ndak kok prabu, ini Cuma si petruk sama gareng yang gak mudheng pelajaran sistem nya eyang arya widura, mungkin tadi mereka ngantuk dalam kelas..”
W: “pelajaran sistem yo truk, reng.. ? sama dulu aku yo gak mudheng kalo diterangin pama widura, emang angel itu..”
P : “makanya raden yudhistira serta wrekudara, kami berencana belajar bersama raden hari ini,, langsung aja..”
N: “kakang petruk, masalah sistem ditanyakan saja pada dimas sadewa, di dapat A dulu dan sering ditunjuk membuat sistem akuntansi pada PERTAMINA (perusahaan tambang minyak hastina), biarlah kami berdiskusi dengan ki semar terkait proyek “kereto kencono way” ini..
Singkat kata, raden sadewa pun kemudian mengajari dua punakawan tersebut masalah sistem akuntansi..
S: “ jadi kakang-kakang, sistem itu menurut pak mulyadi adalah sekelompok unsur yang berhubungan erat satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu, sebuah sistem memiliki struktur dan proses. Struktur dari sebuah sistem adalah unsur-unsur yang menjadi penyusun dari sistem tersebut, sedangkan prosesnya adalah cara kerja dari setiap unsur tersebut, yang semuanya terintegrasi dan bekerja sama untuk mencapai sebuah tujuan yang telah ditentukan,. Sedang menurut situs Wikipedia sistem ini diartikan sebagai “System (from Latin systēma, in turn from Greek σύστημα systēma, "whole compounded of several parts or members, system", literary "composition") is a set of interacting or interdependent system components forming an integrated whole.”
P: “benar raden , sampai sini kami paham.. kemudian..”
S: “ conto sistem kakang adalah sistem pernafasan misalnya, yang bertujuan untuk menangkap oksigen dari udara guna metabolisme tubuh serta mengeluarkan karbon dioksida yang menjadi sisa dari metabolisme dalam tubuh kita., unsur dari sistem pernafasan ini adalah hidung, tenggorokan dan kawan-kawannya yang bekerja dengan prosesnya masing-masing yang unik. Sedangkan dalam sebuah perusahaan misalnya, pasti ada sistem akuntansi yang berperan dalam kehidupan organisasi tersebut..
G: “nah kata buku yang diimpor dari kerajaan sawojajar ini, sistem akuntansi adalah organisasi formulir , catatan, dan laporan keuangan yang dibutuhkan manajemen guna memudahkan pengelolaan, begitu raden?”
S: “benar kakang gareng, memang begitu definisinya dan unsur dari dari sistem akuntansi terdiri dari beberapa dokumen atau media seperti, formulir, jurnal, buku catatan (besar dan pembantu), serta laporan keuangan. Dalam hal ini unsur-unsur tadi juga merupaka output dari sebuah sistem lain yang lazim disebut dengan prosedur..”
G: “prosedur? Maksudnya pro sama mas Dur ?” (Dursasana maksud gareng, Kurawa nomor dua yang mati di tangan wrekudara)
P: “ ya bukan lah reng, piye sih kamu ini, lagi serius kok malah ngedan..”
S: “ hehehe, bukan lah kakang gareng, prosedur di sini maksudnya adalah urutan kegiatan yang bisa dilakukan oleh lebih dari satu pihak dan dibuat untuk menjamin dan mengendalikan keseragaman dari kejadian yang terjadi secara berulang-ulang. Jadilah dalam sebuah sistem akuntansi itu terbangun keselarasan antara unsur-unsur yang dihasilkan oleh berbagai prosedur guna mencapai tujuannya masing-masing.
P: “kemudian raden, tadi eyang widura menyinggung masalah sistem informasi yang katanya hampir sama, ini maksudnya gimana raden??”
S: “oalah kakang, begini inti perkataan eyang widyra itu adalah sistem akuntansi itu adalah salah satu sistem informasi di antara berbagai sistem informasi yang digunakan oleh manajemen dalam mengelola perusahaan, atau kalau dalam buku salah satu software sistem disebutkan kalau sistem informasi itu adalah serangkaian komponen berupa manusia, prosedur, data dan teknologi yang digunakan untuk melakukan sebuah proses yang menghasilkan informasi yg bernilai untuk pengambilan keputusan..”
G: “oalah lha contohnya gimana raden?”
S: “ contohnya adalah dalam organisasi bisnis, laporan omset penjualan disusun sebagai evaluasi dan fondasi pengambilan keputusan untuk langkah ke depan, sistem seperti ini melekat organisasi tersebut..”
P: “ sebenarnya prabu, bagian terpenting dari sebuah sistem itu apa ?”
S: ”kakang, menurut situs luar kerajaan tadi sistem itu memiliki beberapa elemen yaitu, objek, atribut objek, hubungan internal, dan lingkungan, ini secara internal sistem tersebut, sedangkan dalam sistem informasi, maka bagian terpentingnya adalah manusianya, sebagai pencipta gagasannya, yang merancang, kemudian mengaplikasikan serta yang akhirnya mengevaluasi sistem tersebut.. sistem informasi karena sebab tersebut menjadi sebuah social science kakang..”
G: “tadi juga eyang widura mengajarkan bahwa aspek penting lainnya dalam sistem informasi adalah dokumentasi, gimana itu raden?”
S: “ benar kakang, karena dengan dokumentasi lah, kita bisa melihat kembali semua prosedur dan kegiatan yang terjadi sehungga lebih mudah untuk mengambil suatu tindakan dan keputusan,..”
P: “ saya mulai mengerti raden, kemudian terkait dokumentasi itu, apakah bentuknya narasi gambar atau apa saja?”
S: “ dokumentasi kakang, bisa berbentuk narasi, misalnya pada manual yang menjelaskan tentang suatu kegiatan, ada hal penting seperti informasi 5 W 1 H (what, who, why, when, where, & how) sedang dalam bentuk gambar bisa berbentuk diagram atau flowchart (bagan alir) yg merupakan penggambaran tahap-tahap penyelesaian masalah beserta aliran data dengan symbol standar yang mudah dipahami..”
Begitulah petruk dan gareng masih asyik berdiskusi dengan raden sadewa tentang masalah sistem ini, walaupun malam makin jauh,. Sembari menunggu diskusi para pandawa yang lain dengan ki semar terkait proyek yang ditujukan demi kepentingan rakyat banyak tadi.. (sekian)

Sabtu, 19 Juni 2010

Total Football a la Belanda

Rinus michels sang pelatih pernah berkata kepada johann cruyyf dan kawan-kawannya ketika belanda kalah oleh lascar “nationalmanschaft” jerman barat pada final piala dunia 1974 “Jika kalian mati di lapangan hijau, harus dalam keadaan berdiri”, maksud perkataan michels itu adalah jika tim oranye kalah, maka mereka harus kalah dalam keadaan telah bermain indah, begitulah dogma yang diajarkan oleh michels, sang arsitek total voetball belanda yang mengguncang dunia, setelah terlebih dahulu membangunkan liga champions eropa melalui superioritas ajax amsterdamnya...
Mungkin tiap kali even piala dunia atau piala eropa bergulir, istilah total football yang kerap dikaitkan dengan timnas belanda atau belgia selalu didengung-dengungkan, pola permainan yang katanya super ofensif ini disanjung-sanjung sebagai peniup gaung kematian bagi pola sepakbola italia “gembok gerendel” catennacio yang menyedihkan public sepakbola eropa, dan sebenarnya saya pun gak begitu paham dengan apa dan bagaimana sesungguhnya yang disebut dengan total football itu,.. ayah saya tercinta begitu senangnya menceritakan masa-masa di mana saya lahir, ketika belanda akhirnya merengkuh kejayaan di eropa dengan menjadi juara setelah sebelumnya mengalahkan lawan bebuyutan mereka jerman di final dengan skor 2-1, cerita yang paling saya ingat dari ayah dan paman adalah gambaran ketika marco van basten berhasil mencetak gol ajaib dari sudut yang sangat sempit dan hampir mustahil...
Sebenarnya bagaimana konsep dari total football itu,? Situs Wikipedia memberikan keterangan bahwa "Total Football is the label given to an influential tactical theory of association football in which any outfield player can take over the role of any other player in a team (save the goalkeeper). It was pioneered by Dutch football club Ajax from 1969 to 1973, and further used by the Netherlands National Football Team in the 1974 FIFA World Cup.”
Benar, di PD 1974, ketika publik ramai-ramai menjagokan jogo bonito brazil atau catenaccio italia akan menjuarai turnamen, mereka dikejutkan dengan permainan sekelompok anak muda yang meraja lela, johan cruyyf sang legenda yang menjadi komandan lapangan, johan neeskens sang pembobol gawang, piet Keizer yang berjiwa pemimpin, serta kedisiplinan dan kelugasan dari Van hanegem, Johny Rep dan Rud Kroll.
Jerman menang atas belanda di final ketika sang “Kaiser” Franz Beckenbauer yang melihat ancaman besar dari cruyyf kemudian menginstruksikan kepada berti vogts untuk terus mengawalnya selama 90 menit tanpa sekalipun dilepaskan, dengan itu maka Beckenbauer, Uli Hoenes, dan Wolfgang Overath pun bisa menguasai lapangan tengah dengan lebih bebas..
Lalu bagaimana itu gambaran pola totaalvoetbaal ?? para pakar sepakbola menjelaskan bahwa di antara konsep dasar total football ala belanda adalah, mobilitas pemain yang amat tinggi, kemampuan pemain utuk bermain sama bagusnya di setiap posisi (rotasional, pemain yang meninggalkan posisinya, akan segera digantikan pemain lainnya dengan sama baiknya), stamina yang super selama 90 menit , selalu mengalirkan bola ke gawang lawan, kekompakan (jika menyerang semua akan maju & bila diserang semua ikut bertahan) serta kedisiplinan.. filosofi permainan ini adalah penyerangan yang bertumpu pada pressing ketat, tempo yang cepat dan sistem organisasi tim yang kompak, begitu yang dijelaskan oleh para pakar sepakbola, diantara semboyan mereka yang terkenal adalah “Jangan pernah melumpuhkan lawan dengan pedang jika kamu dapat menggilasnya dengan tank” dan “Menyerang (ofensif) adalah pertahanan yang paling baik.”
Hal lain yang tak kalah penting dalam pola ini katanya adalah adanya (pemain) poros yang bisa mengatur serangan dan pertahanan sama baiknya, dengan kata lain ada seorang pemain multitalent yang berkapasitas untuk hal tersebut, belanda memilkinya di PD 1974 dengan cruyyf dan dengan gullit di eropa 1988,.. bahkan kejeniusan cruyyf diterangkan oleh salah seorang koleganya di ajax, Barry Hulshoff “We discussed space the whole time. Johan Cruyff always talked about where people should run and where they should stand, and when they should not move”.
Bagaimana bisa pola permainan yang mengejutkan dunia dan eropa ini bisa dicetuskan oleh orang belanda? Negeri yang wilayahnya bahkan tidak lebih luas dari jawa timur itu?? Bahkan orang belanda sendiri pun kadang juga akan bingung bila ditanya hal seperti itu,, justru yang bisa menerangkan asal usul dan bagaimana lahirnya adalah seorang warga Manchester yang bernama david winner, dalam bukunya “brilliant orange: the neurotic genius of dutch football”, winner menjelaskan kaitan antara lahirnya pola ini dengan keadaan alam dan psikologis orang belanda, dia menyatakan bahwa orang belanda yang hidup di negara yang 50% wilayahnya berada di permukaan laut adalah bangsa yang tergila-gila dengan pemanfaatan ruangan atau disebut dengan istilah spatial neurotic, negeri belanda adalah negara yang wilayahnya kecil akan tetapi dikatakan memiliki tata kota dan ruang yang paling rapi dan efisien di seantero eropa, sudut-sudut kota kadang terlihat tidak lazim dan bangunan-bangunannya memiliki arsitektur serta lekuk-lekuk yang unik, yang menciptakan kesan luas dan longgar, bahkan Kanal, selokan air, dan bendungan teratur rapi membelah setiap jengkal tanah yang mereka punya.
. Adalah kreatifitas orang belanda yang berusaha menjadikan ruang terbatas menjadi seluas mungkin baik secara nyata ataupun hanya secara khayali, mereka berusaha semaksimal mungkin mengefektifkan ruang atau tanah yang ada untuk bertahan hidup, sampai-sampai muncullah aliran dalam ilmu arsitektur dan filsafat belanda yang disebut dengan total, yang memahami pola hidup urban perkotaan secara menyeluruh dalam semua aspek: urbanisasi, lingkungan, polusi, dan energi dalam satu totalitas. Serta agar kesediaan ruang yang ada di Belanda bisa termanfaatkan secara maksimal. Begitulah bangsa belanda memang bangsa yang secara psikologis menganut kelonggaran dalam berbagai hal dan tidak suka akan keterkungkungan dalam kehidupan, filosofi hidup yang kemudian merambah ke dalam setiap aspek kehidupan mereka dari agama, politik, etika, norma sosial, kesenian, dan bahkan olahraga, terutama sepak bola… sehingga kita lihat ketika para pemain de oranje turun ke lapangan untuk bertanding, maka mereka akan berusaha membuat lapangan menjadi seluas mungkin dengan berlarian menyebar ke sana kemari akan tetapi tetap kompak secara organisasional, sebaliknya ketika lawan yang memegang bola, maka mereka akan menyempitkan ruang dengan mengurung lawan ekstra ketat agar dapat segera merebut kembali kendali permainan.. yah sebuah sistem permainan yang melegenda telah dilahirkan sejak lama dan menunggu tim yang berani mengambil resiko untuk menerapkannya..

Jumat, 04 Juni 2010

belajar akuntansi bersama pemula... (konsep dan siklus)

Berikut adalah dialog fiktif seorang (maha)siswa jurusan akuntansi , sebut saja M, dengan gurunya yang nyleneh dan aneh,,, kita sebut saja,. pak guru PG.. (gak kreatif banget namanya,,) menjelang ujian pengantar akuntansi satu..
M : pak guru, apa itu pengertian akuntansi…??
PG: begini nak, karena kamu adalah murid akuntansi kamu harus paham bahwa akuntansi adalah suatu kegiatan yg dirancang untuk memberikan informasi yang bersifat kuantitatif yang berguna bagi suatu entitas ekonomi untuk kemudian dipakai mengambil keputusan-keputusan yang tepat terkait dengan permasalahan keuangan..
M : oh, kok panjang amir definisinya… apa lagi yang harus saya ketahui dong pak biar mahir, biar kayak bapak (menjilat..)… hehehehe..
PG : begini nak… mari kita mulai dari awal, terutama tentang beberapa konsep dalam akuntansi dan siklusnya..
M: ohh.. apa aja konsepnya pak guru??? (sambil mupeng..)
PG: sabar nak,, dalam ilmu ini ada beberapa konsep mendasar yang harus kita mengerti dan kita sepakati bersama, seperti; accounting entity, going concern, independent transaction, monetary unit, accounting period, dan yang terakhir accrual based accounting…
M: opo iku pak guru… yang bahasa Indonesia aja lah, buku cetak yang bahasa English, cukup untuk gaya-gayaan aja lah… hehehehehe
PG: oalah le.. le podo wae,,, okelah, mari mulai satu per satu..
• Accounting entity, artinya adalah entitas akuntansi.. iya lahhh, gampangnya kita menganggap bahwa suatu unit, baik itu perusahaan atau apapun sebagai suatu unit yang berdiri sendiri..!?!?
• Going concern, di sini kita (dan pemilik usaha tentunya) beranggapan (dan berharap) bahwa suatu perusahaan akan hidup terus-menerus.. taahaaaaan lamaaa..
• Independent transaction, berarti kita tahu dan benar-benar yakin kalau transaksi yang terjadi adalah antara pihak-pihak yang berdiri sendiri secara mandiri..
• Monetary unit, tentu saja kita menganggap bahwa transaksi dilakukan dengan menggunakan suatu mata uang tertentu.. rupiah misalnya nak, sesuai uang saku mu,, yang dirapel itu..
• Accounting period, mari kita beranggapan bahwa umur perusahaan yang agak panjang tersebut bisa dibagi-bagi menjadi beberapa periode , tahunan misalnya,,
• accrual based accounting, adalah suatu basis pada akuntansi yang mana kita mengakui pendapatan atau beban apabila sudah terjadi harus kita catat walaupun kita belum mendapat atau mengeluarkan kas sama sekali… basis akrual berseberangan dengan basis kas..

M: ohh.. banyak juga ya pak.. konsepnya,, tapi saya kan anak SeTAN (Sekolah mengerTi AkuNtansi), gampanglah dihapal itu…
PG: ojo dihapal le.. tapi dipahami, kalo dihapal doang, gak tahan lama…
M: iya ya pak guru, lanjut lah, keburu UTS nih saya… (maklum mahasiswa SeTAn belajarnya metode SKS, sistem kebut semalam..)
PG: oh okelah.. sabar nakk…, sekarang mari kita beranjak menuju sesuatu yang dinamakan siklus akuntansi..
M : nah ini dia pak, siklus ini yang saya cari-cari ,, emang apaan pak, siklus itu?? (gubrakk..)
PG : siklus nak,, adalah suatu kegiatan bersifat memutar dan terdiri dari beberapa tahapan/langkah yang berulang..
M : sebutkan dong pak… urutin ya…
PG: ini dia nak… urutannya dari 1 sampe 10.. catat dan dengarkan,, eh,jangan .. dengarkan lalu fotokopi aja… (pak guru membacakan buku tua dari perpus kampus..)

1. Menganalisa transaksi keuangan atau kejadian ekonomi yang terjadi dengan logis dan hati yang bersihh… hehehehe..
2. Menjurnal.. biasanya para juru jurnal (opo kui??) melakukan penjurnalan dengan metode dua ayat yang berpasangan, yang satu di debet yang satu di kreditt…
3. Memposting,, bukan.. bukan mengirim ayat jurnal lewat pos,, tetapi memindahkan total nominal dr suatu ayat jurnal ke buku besar (buku besar tidak perlu sebesar buku gambar A4, cukup apabila kita dapat mengumpulkan rekening atau perkiraan2 di situ...)
4. Membuat neraca saldo,, setelah semua akun rekening ternilai totalnya tiap-tiapnya, maka kita susun suatu laporan keuangan yang pertama dan mendasar (ceileee..) yang bernama neraca saldo..
5. Membuat penyesuaian akhir periode,, seringkali setelah periode akuntansi berakhir, terdapat kejadian ekonomi yang terjadi setelahnya yang belum kita catat, seperti pendapatan yg sudah bisa diakui, atau beban yang sebenarnya sudah terjadi,, terutama krn kita memakai metode akrual basis, maka apakah yg harus kita lakukan,,?? Jangan panic dan jangan bingung nak,, kita buat ayat-ayat jurnal yang bernama dan berjenis (kelamin) penyesuaian… bernama ayat jurnal penyesuaian… (ngemeng panjang lebar gak penting..)

M : wahh,, lanjut pak.. pebe nih..
PG : apaan pebe?
M : penasaran banget,, hahaha
PG : gak penting banget cah iki..,, nih lanjut..

6. Menyusun kembali neraca saldo setelah penyesuaian.. ya iya lah, ayat jurnal penyesuaian tadi kan mau tak mau harus kita masukkan ke neraca, agar tidak menyesatkan pembaca..
7. Menyusun laporan keuangan,, dengan berbekal neraca saldo setelah penyesuaian kita buat tiga bersaudara laporan keuangan yang lainnya, LK yang bungsu bernama laporan laba rugi, yang kedua bernama laporan perubahan modal, dan yang paling kecil adalah LK Neraca,, eh sebentar sodara,, ternyata masih ada laporan keuangan “anak keempat” yang bernama laporan arus kas,, maklum soalnya laporan keuangan satu ini kadang dibuat dan kadang tidak…
8. Menutup akun temporer dengan membuat jurnal penutup,, opo meneh iki… baiklah, ada dua jenis akun, yaitu akun yang “berkuasa” dalam arti bersifat tetap dari masa ke masa, semisal kas, bangunan, atau piutang.. dan akun tidak tetap yang bersifat temporer dan masa hidupnya hanya sepanjang periode akuntansi yang kita pakai, seperti pendapatan dan beban, merekalah yang akan ditutup untuk kemudian jumlah dan pengaruhnya mengambil efek pada akun yang tetap tadi… (%#%$&^%%#$#^&*(….. error394)
9. Membuat neraca saldo setelah penutupan ,, yah, kita perlakukan ayat jurnal penutup tadi sama seperti ayat jurnal penyesuaian, dengan memasukkan efek-efeknya ke neraca saldo agar tidak terjadi kecemburuan… ??!?!?
10. Menganalisa laporan keuangan,, naha untuk tahap terakhir inilah kita bersusah payah, melakukan langkah 1 s.d. 9.. laporan keuangan pun akan dilihat oleh para juragan pengambil keputusan atau oleh para auditor pencari kesalahan di sini…
M : oke lah pak guru, jangan kebanyakan, ntar saya mabukkk… saya harus cepet-cepet fotokopi biar gak ngantri… (maklum menjelang ujian, fotokopian di sekitar “kampus kambing” tempat si M belajar pasti penuh,, sepenuh mesjid, di masa-masa ujian… hehehe)
PG: okelah nak, hati-hati, besok kita belajar lagi ya… urusan principle kayak gini mah di tinggal tidur aja…
(BERSAMBUNG..)

Kamis, 27 Mei 2010

kecanduan Modern Warfare

“Memerintah dan menundukkan” itulah terjemahan secara gramatikal dari sebuah game jadul yang sering saya mainkan di malam hari, game tua yang katanya bergenre RTS ini mengambil setting jaman yang sudah modern sesuai denga isu-isu politik dunia yang terbaru dan termasuk dalam klasifikasi modern warfare, walaupun tentu game ini kalah kalau dibandingkan dengan game-game genre modern warfare yang terbaru. Biarpun kalah mutakhir dalam setting politik dunia dan alutsista nya, akan tetapi saya asyik-asyik aja memainkannya, yah paling tidak, gak ketinggalan amatlah kalau dilihat kita sudah bisa memakai nuclear launcher, satelit laser, roket-roket scud (mobile dan static), gattling canon, atau jeep humvee.
Kadang-kadang walaupun “cuma permainan”, dibutuhkan juga otak yang “mikir” dan menunggu sebelum memutuskan akan mengambil tindakan apakah akan menyerang musuh secara frontal atau menunggu saja secara defensif, apakah akan memberdayakan bantuan air fighter atau carpet bombing, ataukah akan menyerang front yang mana dulu, karena keputusan dan kejadian yang kita ambil akan berpengaruh secara berantai kepada peristiwa-peristiwa selanjutnya.,
Pernah dalam suatu mission (nomor 7 kalau tidak salah), saya menunggu lama di suatu tempat dekat oil mine, suatu defense base kecil dengan pasukan kecil yang terdiri dari beberapa tank, gattler, dan tank overlord serta beberapa infantry rocket launcher sambil menghadapi invasi musuh dari dua front, kanan dan kiri, serta sesekali juga memanggil pesawat mig untuk menghancurkan scud truck musuh yang membombardir dari jarak jauh (mungkin mirip cerita film 300)… terpaksa bertahan lama hanya untuk menunggu suplai logistic musuh habis dan tidak mampu lagi memproduksi kavaleri untuk menembus base defense tadi.. setelah itu baru maju menyerang bertahap, sepetak demi sepetak sampai akhirnya menghacurkan command center musuh.. yes..yes..
Kenapa saya sampai begitu tergila-gila pada modern warfare game mungkin disebabkan karena sukanya saya membaca buku tentang perang dunia terutama perang dunia kedua, di mana jerman dengan nazi nya begitu perkasa, sampai-sampai menaklukkan hampir seluruh eropa hanya dalam waktu beberapa bulan, termasuk teknik perang “blietzkrieg” (serangan kilat) memakai panzer yang dikomandoi oleh jendral Heinz Guderian, atau perang udara “battle of Britain” yang dipimpin oleh Herman Goering melawan RAF inggris, serta kapal-kapal submarine u-boot yang pergerakannya bagaikan siluman di perairan sungguh sangat mengasyikkan untuk dibaca, apalagi PD II disebut-sebut sebagai perang terbesar sepanjang sejarah manusia dari segi peserta dan kerusakan yang diakibatkannya, sungguh gila kekuatan perang nazi Jerman, pusat kekuatan dan politik lama di eropa tengah ini bangkit dalam waktu singkat setelah PD I, dengan ajakan setan dari adolf hitler untuk menggulung seluruh eropa demi berdirinya the third reich.. Akan tetapi memang harus diakui bahwa teknologi militer mengalami kemajuan yang amat pesat dalam perang ini, berbagai inovasi teknologi perang dimunculkan oleh sarjana-sarjana dari berbagai pihak, mesin-mesin perang dengan kekuatan menakjubkan dirakit guna kejayaan negeri masing-masing..
Pihak sekutu, ketika mengetahui jatuhnya kota Paris oleh nazi pada awalnya adem ayem saja, namun ketika akhirnya London dibombardir oleh armada AU Jerman “adlerangriff”, maka mau tak mau inggris pun masuk ke dalam kancah perang demi membela harga diri dan menyelamatkan Prancis, sahabat lamanya. Jerman yang kala itu masih kuat pun membuat aliansi axis bersama jepang dan italia yang sama-sama berideologi fasis serta membuat perjanjian damai temporal dengan uni soviet demi berkonsentrasi menghadapi perang di front barat eropa.,
Paman sam yang pada mulanya tidak ikut-mengikut pada akhirnya tertarik juga karena serangan dramatis AU jepang pada markas mereka di Pearl Harbour, pulau yang nyaman dan romantis itu, bersama dengan inggris mereka membentuk aliansi sekutu yang mendesak jerman di front barat dengan serangan legendaries D-day, jauh sebelum jerman didesak di front barat oleh sekutu, nazi telah lebih dahulu merusak perjanjian dengan uni soviet dengan merangsek jauh ke timur eropa melaksanakan lebensraum dan mencari lading logistic, tentu saja hal ini mengancam uni soviet dan akhirnya merusak perjanjian damai, dalam serangan nazi yang diberi sandi “ operation Barbarossa” ini hampir-hampir tentara Nazi masuk ke moskow, ketika akhirnya mereka harus mundur karena kewalahan menghadapi hantu musim dingin, seperti kegagalan yang menimpa Napoleon Bonaparte bertahun-tahun sebelumnya, keadaan semakin parah ketika jerman kalah di front timur tepatnya di “battle of Stalingrad” yang merupakan turning point perang di eastern front, mereka ditekan oleh pasukan merah uni soviet sepetak demi sepetak dan ditekan oleh musim dingin yang parah, akhirnya merekapun mundur setelah pemimpin pasukan von Manstein berdiskusi dengan hitler.. Jadilah akhirnya jerman terdesak di dua front, barat dan timur, upaya terkhir terbesar nazi dilakukan dengan melaksanakan serangan ampuh di Ardennes, akan tetapi serangan ini tidak mampu mengusir musuh seperti peristiwa empat tahun sebelumnya di Dunkirk.. terus terdesak oleh sekutu dan pasukan merah akhirnya nazi jerman pun kolaps, paris berhasil dibebaskan dan kota Berlin dibombardir oleh meriam-meriam pasukan merah, begitu pula dengan italia, ketika il duce benito Mussolini akhirnya ditembak oleh para pejuang komunis italia, juga jepang yang dijatuhi bom atom.. habislah aliansi axis..
Kota berlin jatuh seperti digambarkan dalam “the downfall of berlin”, hitler dan eva braun akhirnya bunuh diri di dalam bunker ,begitu juga dengan Joeseph Goebbels dan Heinrich Himmler, sedangkan pembesar-pembesar yang lainnya diadili secara militer di Nuernberg dan bahkan bendera uni soviet sampai dikibarkan di atas gedung reichstag oleh serdadu tentara merah..
Yah begitulah kira-kira sinopsi singkat PD II yang melegenda itu, peristiwa nyata yang terjadi dan berimplikasi luas untuk masa sesudahnya (melahirkan perang dingin antara AS dan rusia), termasuk pada bidang game, terutama genre RTS, dan terkhusus pada warfare… yah okelah selamat bermain , jagalah agar bendera anda tetap berdiri dan selalu berkibar,….:D

Minggu, 23 Mei 2010

Holmesian

“ ..apakah aku harus menjelaskannya secara kronologis? Atau alfabetis?..” begitu kata holmes kepada irine adler dalam film layar lebar yang diangkat dari novel legendaries buatan Arthur conan doyle. Kata-kata yang diucapkan dengan cepat dan mungkin tidak berguna untuk diingat, akan tetapi pernyataan ini setara seperti perkataan seorang guru kepada muridnya, atau seorang saksi mata suatu kejadian kepada orang yang bertanya...
Yah, walaupun saya tahu kalau detekfif konsultan fiktif yang bernama Sherlock holmes ini hanya tokoh karangan belaka, tapi saya akan memasukkan dia ke dalam 10 tokoh (fiksi) yang menginspirasi, pada urutan satu atau dua.. sorang detektif seperti ini, kalaulah betul ada tentu memiliki intelegensia dan kejeniusan yang ada di atas rata-rata, bagaimana tidak, apabila dia diceritakan bisa memecahkan suatu kasus tanpa beranjak dari tempat duduknya, memiliki pengetahuan yang baik tentang hukum di inggris (zaman pertengahan), sedikit ilmu botani, forensik anatomis, geologi, kejiwaan, jago memainkan violin, dan merupakan mantan mahasiswa jurusan kimia (atau teknik kimia ya..?).. jikalau benar ada orang seperti ini maka ia bisa menjadi seorang penegak hukum yang bahkan mendengar namanya pun penjahat bisa takut..

Pertama kali saya mengenal holmes adalah ketika membaca “study in scarlet”, ketika pertama kali ia bertemu dengan dokter Watson di rumah sewa nomor 221b, baker street, london, seorang dokter yang dahulunya pernah bertugas di india, holmes langsung bisa menebak keadaan luar dalam sang dokter, dengan memakai sebuah metode yang oleh conan doyle disebut sebagai metode deduksi.. sebuah metode yang mendasarkan kepada pengamatan yang mendetail terhadap hal-hal kecil maupun besar (dan terutama fisikal) terhadap seseorang serta dipadukan dengan pengetahuan yang luas, dan juga penguasaan terhadap isu-isu terbaru yang terjadi..
saya pernah berpikir apa benar metode seperti ini bisa dipakai untuk menganalisa keadaan seseorang secara kejiwaan secara informatif? Mungkin metode pembacaan bahasa tubuh bisa dipakai, tetapi hal ini pun tentu masih kurang mengingat kita juga harus memadukannya dengan pengamatan yang mendetail terhadap keadaan fisik orang tersebut, seperti jika tangannya kasar apakah itu tangan seorang kuli atau tukang pahat? baju yang dipakai apakah baju kaum berpunya atau tidak? termasuk merk rokok dan sepatunya mungkin? gaya berjalannya apakah menunjukkkan suatu penyakit dan kelainan? warna kulit dipengaruhi tempat dan iklim dia tinggal? dan lain-lain penjelasan yang masuk akal yang bisa diambil dari hal-hal yang kelihatannya sepele dan tidak “material”..
Perbedaan bentuk tetesan darah, bau racun, jejak kaki di tanah, dan abu rokok yang jatuh seperti yang dipakai oleh holmes mungkin benar-benar dipakai dalam penyelesaian masalah kriminalitas, singkatnya pengamatan yang dipadukan dengan dasar pengetahuan yang baik dan terperinci bisa sanagt membantu dalam menyelesaikan suatu masalah atau pekerjaan tertentu..
Kemampuan menarik tokoh kita ini yang lainnya adalah kemampuan untuk meramalkan dan menebak kejadian berikutnya secara kronologis dengan melihat dan menganalisis kejadian yang telah terjadi sebelumnya, tentu setelah dipadukan data yang didapat, misal kearah mana kemungkinan sang penjahat akan kabur, ke mana alat pembunuhan akan dibuang, ke mana barang curian kira-kira disimpan, atau kearah mana sang lawan akan mengarahkan pistolnya..
Tokoh yang dibuat hebat ini ditandingkan pula dengan seorang musuh yang hebat, professor james moriarty, sang “arch enemy”, seorang professor berhati jahat yang digambarkan sebagai orang yang jenius, brillian, dan kaya.. the napoleon of crime begitu katanya.. walaupun tidak pernah diceritakan konfrontasi langsung antar mereka berdua, akan tetapi bisa dibilang kalau orang ini adalah the “puppet master” dari beberapa kasus yang dihadapi holmes.. dan penyelesaian kasus terakhir dengan moriarty sampai membahayakan nyawa holmes sendiri, air terjun reichenbach menjadi saksi bisu bagaimana keduanya bertarung hebat sampai ke ambang kematian..

Dan sebagaimana manusia biasa, holmes pun diceritakan jatuh cinta pada seorang wanita, ironisnya wanita yang ia cintai dan tidak bisa dilupakan seumur hidupnya adalah seorang wanita yang menjadi penjahat internasional di eropa, Irine Adler, seorang lady sekaligus pencuri yang lihai, dikatakan berperawakan seperti wanita bangsawan akan tetapi memilki pola pikir dan tindakan setajam laki-laki sejati.. begitulah ironisnya, seorang pemberantas kejahatan kondang mencintai seorang casemaker sepanjang hayatnya, dan tiada yang lain, tidak bisa dilupakan, walaupun sebenarnya diceritakan juga kalau adler pun juga amat mencintai holmes dalam perasaannya yang paling dalam, sampai-sampai mau diperalat oleh moriarty hanya agar holmes tidak menjadi sasaran pembunuhan… memang aneh, kadang-kadang dua orang yang berbeda jalan bisa saling mencintai… just like…..

Rabu, 13 Januari 2010

Mari Menuntut Ilmu

Mengikuti majlis ta’lim adalah suatu pekerjaan yang menyenangkan. Di dalamnya kita bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat, teman-teman baru, dan juga kesejukan ruhiyah. Apalagi bila majlis yang diikuti adalah majlis yang ilmiah dan mengikuti manhaj para (salaf) pendahulu kita yang sholih.
Pengalaman mengaji yang sepertinya tidak akan saya lupakan adalah ketika untuk pertama kalinya mengikuti kajian ilmiah di suatu tempat yang bernama Ma’had Minhajussunnah, tempat di mana dipraktekkan sunnah2 Rasulullah SAW mulai dari yang sudah masyhur, seperti bersiwak sampai yang belum diketahui oleh kebanyakan orang seperti sholat dengan memakai sandal.
Waktu itu kami mendengarkan kajian dari seorang ustadz yang sangat jelas dalam penyampaian dan murah senyum, beliau menerangkan dengan jelas satu hadits dari sebuah kitab yang berjudul Riyadhus Sholihin, beliau terangkan matannya, perawi haditsnya, bagaimana statusnya, sampai akhirnya faidah2 yang dapat ditarik dari hadits tsb. Setelah pembahasan selesai. Dibukalah sesi soal jawab dengan memakai kertas dengan beliau. Ketika menjawab sebuah pertanyaan yang dipakai sebagai dasar dalam menjawab adalah ayat Al-Qur’an, kemudian hadits, dan dilanjutkan dengan perkataan para shohabat,tabi’in, dan tabiut tabi’in. Sama sekali tidak ada kata2 sprt “oh, menurut pendapat pribadi saya begini …” atau “haditsnya begini, tapi kalo menurut saya begitu…” ,karena memang tidak diperbolehkan mendahulukan akal di atas nash/dalil.
Ketika itulah untuk pertama kalinya saya mengetahui bahwa, hadits itu bermacam –macam derajatnya dari shohih sampai la ashla lahu, bahwa ‘Abdullah bin ‘Abbas didoakan oleh Rasulullah SAW sehingga ahli dlm tafsir al-Qur’an, bahwa Ibnul Qoyyim & Abul Fida’ Ibnu Katsir adalah murid dari Ibnu Taimiyyah, bahwa Imam Bukhori adalah pengumpul hadits2 dengan derajat yang amat terpercaya, & bahwa Imam Nawawi adlh penyusun kitab Riyadhus Sholihin.
Ketika pulang, saya merasa bahwa inilah da’wah Islam yang murni dan benar. pengalaman pertama yang begitu berkesan ini selanjutnya akan amat membekas di hati. Dan menarik kita untuk kembali mengaji dengan rela hati & tanpa paksaan. Maka dari itu mari kita ikuti majlis ta’lim yang sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW, yang tidak akan sekalipun mencampurkah antara kebenaran dengan kebatilan, atau antara sunnah dengan bid’ah.